Senin, 01 Februari 2010

Peran Mikroba Dalam Pembusukan Ikan (Seafood)

Suatu produk hasil olahan yang di ditumbuhi oleh mikroba akan mengalami perubahan susunan kimianya. Perubahan kimia yang biasa di kenal sebagai pembusukan atau istilah lainnya (putrefaction). Pembusukan pada daging ikan merupakan proses penguraian yang menghasilkan bau busuk, seperti penguraian pada daging ikan yang mengandung protein.

Berdasarkan pengamatan secara mikroskopis sebagian dari sel mikroba dalam daging ikan berbentuk bualat dan batang dengan ukuran sel yang lebih kecil. Terdapatnya sel-sel yang lebih kecil ini ternyata mengakibatkan sebagian besar proses pembusukan sangat cepat. Dari hasil percobaan ini, dapat di tarik kesimpulan bahwa setiap proses pembusukan pada daging ikan (seafood) di sebabkan oleh adanya aktivitas mikroba. Nah, bagai mana caranya agar produk hasil olahan seperti ikan, udang, rajungan yang kita olah tidak ditumbuhi mikroba? caranya sebagai berikut:

  1. Rantai dingin harus selalu dijaga
  2. Suhu ikan udang dan rajungan harus (0-4 derajat celcius)
  3. Pemberan es yang cukup pada box penampungan
  4. Jika proses produksi di inapkan semalam usuhakan di tampung basah agar suhu di dalam box penampungan merata
  5. Suhu ruang harus di bawah 18 derajat celcius

Agar produk hasil olahan tetap terjaga dan tidak ditumbuhi mikroba jagalah rantai dingin pada saat proses pengolahan. Bagaimana kawan ada cara lain? share di blogger ini.


NB: Jika anda membutuhkan Training Analisa Antibiotik, Industri-General Trade Laboratory Chemical, Reagent Antibiotik, Equipment Supply bisa hubungi kami di 081331070937 / 03171830322. Terimakasih.

Salam Analist





2 komentar: